Sidang Paripurna |
BATAM KEPRIAKTUAL.Com: Rapat Paripurna tentang laporan badan anggaran atas pembahasan Ranperda Kota Batam TA 2018 dan sekaligus pengambilan keputusan. Seluruh Anggota Fraksi Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) kota Batam Walk Out (keluar), Jumat (24/11/2017).
Harmidi Umar Husen, politisi Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) menyampaikan instruksi saat rapat paripurna, yang mengatakan tidak menyetujui laporan Banggar Ranperda APBD TA 2018 yang disampaikan Wakil Ketua Banggar Zainal Abidin untuk disetujui seluruh anggota dewan yang hadir.
"Kami dari fraksi Gerindra tidak menyetujui. Tidak ada ketidakadilan pemerintah Kota Batam terhadap pembangunan Maenlend dan pembangunan di Hinterlend," ujar Harmidi.
Selain itu, lanjut Harmidi, pokok pikiran fraksi Partai Gerindra tidak diakomodir dalam laporan Banggar tersebut. Sehinga menyatakan tidak setuju dan mengarahkan anggotanya untuk keluar dari ruangan.
"Maka atas hal itu, saya selaku ketua Fraksi menyatakan semua anggota fraksi keluar dari sidang. Terimakasih," tegas Harmidi.
Atas hal itu, meskipun fraksi Partai Gerinda tidak menyetujui laporan dari Banggar tersebut dan telah keluar ruangan, Pimpinan Rapat yang juga ketua DPRD kota Batam Nuryanto tetap melanjutkan sidang dan menyatakan laporan Banggar telah disetujui oleh seluruh anggota dewan dihadapan walikota dan wakilwalikota serta pimpinan SKPD Pemko Batam dan tamu undangan lainnya yang hadir di ruangan rapat paripurna.
(Red/Jef)
Posting Komentar