Anggota Komisi III DPRD Kota Batam, Jeffry Simajuntak |
BATAM KEPRIAKTUAL.Com: Banjir yang melanda Kota Batam usai diguyur hujan deras, Jeffry K Simanjintak anggota Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) kota Batam meminta Walikota Batam H.Muhammad Rudi menindak tegas dan memberikan sanksi ke setiap perangkat yang wilayahnya kotor.
"Perlu ada pencermatan bagi perangkat RT/RW setempat dan juga Walikota Batam harus buat kebijakan serta memberikan sanksi bagi tiap-tiap perangkat kecamatan yang kotor," ujar Jeffry, Selasa (14/11/2017) di kantor Dewan.
Jeffry mengatakan bahwa seperti di jalan raya depan Pasifik Hotel dan Novotel yang menjadi salah satu titik banjir, diduga penyebabnya karena diwilayah tersebut masih minim kesadaran dari masyarakat yang suka membuang sampah sembarangan.
Selain itu juga yang punya Pasifik buang sampah disitu untuk hindari retribusi sampah. "Jadi alternatif kecurigaan kita ini kan sah-sah saja,” ucapnya.
Atas hal itu, lanjutnya, Kepada Dinas Pekerjaan Umum (PU), Dinas Perkim dan yang bersangkutan. Ia meminta agar segera turun bersama-sama untuk mengecek dan menormalisasi lokasi-lokasi banjir tersebut, karena menurutnya prilaku masyarakat banyak yang tidak menyadari pentingnya kebersihan. Seperti anak kos yang sewa rumah listrik dan air.
"Saya berani tantang, saat ditagih uang kebersihan pasti susah dihubungi dan juga dijumpai," terang Jeffry.
Jeffy juga menegaskan bahwa saat ini, yang perlu dibangun adalah jati diri masyarakat yang mana selama ini belum terbina.
"Yah ini pesan moral karena yang perlu itu dibangun adalah jati diri. Mari sama-sama kita merubahlah agar ini tidak terjadi lagi," pintanya.
(Red/Jef)
Posting Komentar