Minimnya Perhatian, DPD PROJO Kepri Pertimbangkan Cabut Status Ansar Ahmad Sebagai Dewan Penasehat

Jajaran Pengurus DPD PROJO Kepri foto bersama.

BATAM|KEPRIAKTUAL.COM: Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PROJO Kepulauan Riau mempertimbangkan untuk mengevaluasi kembali dukungan kepada Ansar Ahmad pada kontestasi Pemilihan Gubernur Kepri pada November 2024 mendatang.

Hal itu dikarenakan, Ansar yang juga duduk sebagai ketua dewan penasehat DPD PROJO Kepri, setelah namanya diumumkan oleh DPP PROJO hingga hari ini, tak kunjung menjalin komunikasi dengan seluruh jajaran pengurus ormas yang dibina oleh Presiden Joko Widodo tersebut.

"Kalau setelah penutupan pendaftaran belum ada komunikasi dengan DPD PROJO Kepulauan Riau, kemungkinan PROJO akan mengevaluasi," ucap Sekretaris DPD PROJO Kepulauan Riau Dado Herdiansyah saat dihubungi, Rabu (28/8/2024).

Ansar Ahmad, sebut dia, hanya fokus untuk main - main di level atas, tanpa "excuse me" dengan pengurus PROJO di Provinsi dan Kabupaten / Kota di Kepulauan Riau. 

"Sebagai Dewan Penasehat PROJO Kepulauan Riau seharusnya Bang Ansar Ahmad setelah sering berkomunikasi dengan Ketum PROJO Pusat Bapak Budi Arie Setiadi bisa sangat gampang komunikasi dengan yang di Provinsi Kepulauan Riau. Kalau sebagai Ketua Dewan Penasehat tidak bisa berkomunikasi aktif, buat apa kita dukung!," kata Dado Herdiansyah.

Hal ini, tegas dia lagi, sudah dilaporkan oleh pengurus DPD ke DPP PROJO beberapa hari lalu, saat hadir dalam Hari Ulang Tahun PROJO ke 10 di Kantor PROJO Pusat Jakarta. 

"Dalam kesempatan tersebut laporan diterima oleh Sekjend. DPP PROJO Bapak Handoko dan Ketua OKK yang juga mengurus Desk Pilkada di Wilayah Sumatera Bagian Utara Bapak Freddy Tambunan," jelas dia.

Selain itu, kata dia, merujuk dari hasil survey LSI per 23 Juni - 3 Juli 2024, terungkap trend penurunan elektabilitas Ansar Ahmad hanya 41, 2 % dibawah elektabilitas Haji Muhammad Rudi 43,1 %. 

Hal ini tentu bisa saja PROJO mengalihkan dukungan dikarenakan komunikasi tidak aktif dan hasil survey yang rendah. Apalagi saat ini Haji Muhammad Rudi juga berpasangan dengan Bupati Karimun Haji Aunur Rafiq yang notabene sebagai Ketua Dewan Penasehat PROJO Kabupaten Karimun.

"Komunikasi dari teman-teman pengurus DPC PROJO Karimun sudah meminta agar hal-hal tersebut dapat diakomodir. Terlebih, komunikasi Pak Rafiq juga bagus dengan pengurus di sana," kata dia.

Fay
Tags


Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator sebagaimana diatur dalam UU ITE. #MariBijakBerkomentar.



Posting Komentar

[blogger]

Author Name

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Diberdayakan oleh Blogger.